Kutipan Berita www. terkininews.com
KARIMUN - Letkol Laut (P) Sawa, resmi menjabat sebagai Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Karimun, menggantikan Letkol Laut (P) Fauzi. Serah terima jabatan Danlanal Karimun digelar Senin (10/10) di halaman Mako Lanal, Jalan Nusantara, Karimun.
Letkol Laut (P) Sawa yang sebelumnya pernah menjabat Pabanrenops Sops Koarmabar ini juga pernah mengambikan dirinya sebagai Palaksan Lanal Dumai (2001-2004), Komandan KRI Baracuda 814 (2005). Selanjutnya, Sawa akan bertugas sehari-harinya menjadi Danlanal Karimun.
Laksamana Pertama Darwanto, Komandan Lantamal IV (Danlantamal) selaku inspektur upacara menegaskan mutasi dalam tubuh TNI AL adalah hal yang wajar dalam rangka penyegaran organisasi. Setiap pimpinan. Dan ini juga merupakan bagian kegiatan pembinaan personel dan dinamika organisasi dalam tubuh TNI AL, termasuk juga di jajaran Lantamal IV
"Pembinaan personel dimaksudkan untuk memberikan kesempatan dan pengalaman kepada personel yang bersangkutan untuk meningkatkan karier dan prestasi melalui alih tugs maupun alih tempat," kata Danlantamal.
Darwanto juga mengatakan posisi strategis itu turut menempatkan Lanal Tanjung Balai Karimun sebagai salah satu pangkalan yang strategis dalam menjaga kedaulatan NKRI dan mewujudkan situasi perairan yang kondusif.
"Maka saya berharap pengamanan pulau - pulau terluar yang ada di Karimun harus difokuskan dan juga pengamanan laut Karimun harus tetap terjaga,lakukan kordinasi dengan pimpinan dalam tugas," ujarnya.
Komunikasi yang baik antara TNI, pemerintah daerah dan instansi terkait lainnya harus tetap terjaga sehingga situasi di laut yang sudah kondusif dapat dipertahankan dan memberikan dampak positif bagi berbagai aspek perekonomian dan pembangunan.
"Untuk itu diharapkan juga adanya kordinasi dengan pimpinan daerah dan istansi terkait dalam tugas tersebut. Kerja sama yang baik dengan seluruh pihak, termasuk dengan mengadakan patroli terkoordinasi dengan negara tetangga juga diharapkan untuk memberantas kejahatan di laut, termasuk pencurian ikan oleh nelayan asing," tutur Darwanto.***
0 komentar
Posting Komentar